ASSALAMU ALAIKUM

HI!...
WELCOME TO MY BLOG...THIS IS MY EXPRESSION AND MY PERFECTION TO BE BEST WRITER..I HOPE YOU ENJOY TO READ MY WRITING

Minggu, 23 September 2012

CONGRATULATION FOR SUCCESS OF SMTOWN IN JAKARTA


Konser megah tersaji di SUGBK,Senayan sabtu malam kemarin..konser yang dibuat oleh SM ENTERTAINMENT yang bertajuk "SMTOWN WORLD TOUR" sungguh telah membuat guncangan paling besar dibandingkan guncangan gempa bumi sekalipun...

Artis-artisnya pun sungguh luar biasa penampilannya,meski aku tidak bisa menontonnya tapi jika melihat raut wajah para penonton meski dari TV telah meyakinkan aku bahwa konser tersebut sukses besar dan kabarnya ini adalah konser paling besar yang pernah dibuat...Dan sampai kapanpun tidak akan bisa tertandingi oleh siapapun kecuali dengan NOAH Band...

Mungkin kedengarannya terlalu berlebihan,tapi NOAH sudah membuktikan kalau mereka masih sangat dinanti apalagi albumnya sudah keluar bahkan sampai labelnya pun menargetkan album ini bisa terjual 3 juta copy,bayangkan saja...namun saya yakin NOAH pasti mampu menjual album itu meski saat ini orang lebih menggunakan fasilitas download tapi saya yakin jika mereka adalah sahabat NOAH mereka pasti akan membeli CDnya yang asli dibandingkan harus mendownload...

Semoga dengan ini seluruh artis dari semua management di Korea bisa membawa mereka untuk konser di Jakarta atau di tempat lain seperti di Bali...amin...

Kamis, 20 September 2012

SEBEGITU RENDAHKAH DAYA PIKIR KITA SEBAGAI MANUSIA YANG BERAGAMA?

SUNGGUH MENYEDIHKAN....

SUNGGUH MEMALUKAN.....

SUNGGUH MENJIJIKKAN....

Saya yang menontonnya di TV sungguh kecewa dengan apa yang saya lihat beberapa waktu yang lalu itu...Hanya karena sebuah film yang tidak penting,mereka dengan beringasnya merusak properti umum ditambah melawan petugas yang berjaga di depan kedubes AS itu...

Entah apa yang merasuki mereka hingga bisa dengan liar melakukan hal yang bagi saya sungguh sangat tidak pantas untuk dijadikan contoh bagi anak-anak..Dan lagi-lagi yang melakukan itu adalah ormas yang bagi saya sudah sepatutnya di bubarkan ataupun ditindak secara tegas karena telah mengganggu kenyamanan para pengguna jalan di sekitar area tersebut...

Boleh saja melakukan demo tapi cobalah dengan cara damai,bukannya dengan melakukan hal-hal yang melanggar peraturan serta sampai melawan petugas..jika mereka selalu mengklaim bahwa ini demi agama,maka bagi saya cara pikir mereka sudah sangat rendah dan semakin mencoreng Islam secara menyeluruh dan Islam pun tidak membenarkan hal yang demikian...

Saya sungguh sangat kecewa melihat aksi yang bagi saya sudah sangat tidak beradab dan saya menilai pemahaman agama mereka masih sangat dangkal dan harus diajarkan lagi tentang Islam yang benar...Semoga saja hal yang seperti ini tidak terjadi lagi dan saya harap aparat keamanan bisa bertindak tegas dalam menghadapi aksi brutal mereka ini...jangan takut jika nantinya dipersalahkan karena menurut saya aksi mereka ini bukanlah aksi murni demo atau apalah itu...

Senin, 17 September 2012

BIOLA KENANGAN(PART V)


Lalu pembawa acara itu meminta komentar para juri tentang permainan Nara tadi.

"Baiklah para juri,silahkan kalian memberikan komentar tentang permainan Nara tadi"..

Namun keempatnya tidak bersuara termasuk Baek Ji Young.Mereka hanya diam saja dan hal ini membuat semua yang hadir menjadi bingung,tak terkecuali Nara.Lalu keempatnya saling berpandangan,kemudian mereka beranjak dari tempat duduknya dan mereka semua berdiri.Lalu mereka bertepuk tangan sambil berkata dengan serempak,."SEMPURNA!"....

Nara yang melihat itu,sungguh tidak menduga bahwa dia akan menerima hal yang tidak dia sangka-sangka sama sekali.Dia menangis terharu melihat itu dan hanya bisa mengucapkan terima kasih dan dia pun kembali ke belakang panggung.Lalu pertarungan sengit pun dimulai.Setelah eliminasi peserta pertama hingga peserta ke 18,maka tinggallah 2 peserta yang akan bertarung di final dan mereka itu adalah Nara dan Ryo Wook.

Final tersebut akan di helat 3 minggu lagi dan para juri menginginkan final tersebut adalah final paling terbaik dari yang terbaik yang pernah ada.Keempatnya menginginkan Nara dan Ryo Wook membawakan 2 lagu di final nanti.Lagu yang pertama yang akan dibawakan adalah lagu hasil karya sendiri dan yang kedua adalah lagu bebas.Nara dan Ryo Wook menyanggupinya.

Namun di hotel,baik Nara dan Ryo Wook justru tidak melakukan apa-apa,termasuk menciptakan lagu.Hal ini membuat bingung panitia,lalu mereka menanyakan pada Nara dan Ryo Wook.Lalu keduanya menjawab bahwa mereka sudah menyiapkannya sejak sebelum audisi dan mereka hanya tinggal berlatih saja.

1 minggu sudah berlalu dan tinggal 2 minggu lagi menjelang final,tapi Nara dan Ryo Wook masih saja santai-santai.Lalu 1 minggu sebelum final di mulai,Nara mengajak Ryo Wook keluar hotel untuk jogging.Selama itu ,mereka selalu tertawa dan bercanda dan tidak lama kemudian mereka kembali ke hotel untuk persiapan final nanti.3 hari jelang final,mereka melakukan latihan dengan sangat serius hingga hari final pun tiba..

Di final..sebagai pembuka,mereka berdua bermain bersama mendampingi Baek Ji Young bernyanyi dan mereka sangat kompak diatas panggung hingga Baek Ji Young dan semua yang hadir menjadi sangat terpukau dengan aksi Nara dan Ryo Wook....Setelah selesai melakukan tugasnya dengan baik,maka saatnya mereka menentukan siapa yang akan pertama tampil di atas panggung..dan ternyata Ryo Wook yang mendapat giliran pertama tampil membawakan lagu miliknya..

Final tersebut dihadiri banyak orang besar seperti SNSD,SUPER JUNIOR dan tentu saja para violin terkenal Korea yang khusus datang menyaksikannya dan Nara tidak menyadari kalau sahabat kedua orangtuanya juga datang yaitu Hyun Bin bersama istrinya...Lalu pembawa acaranya memanggil Ryo Wook ke atas panggung untuk segera tampil...

Lalu Ryo Wook segera naik ke atas panggung untuk memainkan lagu miliknya...Saat dia memainkan lagu miliknya,para juri sangat serius mendengarkan dan melihat permainan Ryo Wook...tidak lama kemudian Ryo Wook pun selesai memainkan lagunya yang bertema ungkapan cinta pada orang yang sangat disuka..Para juri serempak mengatakan bagus pada permainan Ryo Wook...setelah mendengarkan komentar singkat juri,Ryo Wook kembali ke belakang panggung untuk menunggu giliran selanjutnya setelah Nara.

Lalu pembawa acara memanggil Nara untuk naik keatas panggung...Nara yang mendengar namanya dipanggil,langsung menarik nafas dalam-dalam dan mengeluarkannya,kemudian dia bergegas naik ke atas panggung.Sang nenek juga ikut menonton dari rumah lewat TV.Setelah pembawa acara menyuruh Nara untuk segera main,maka Nara langsung memainkan lagu ciptaannya yang bertema rasa rindu pada orang tua dan rasa terima kasih karena telah menyayangi dan mencintai dengan tulus.

Saat Nara memainkannya..semua orang yang hadir termasuk sahabat kedua orangtuanya dibuat tercengang.Mereka tidak menyangka kalau permainan Nara sangat luar biasa.Tak lama kemudian Nara selesai memainkan lagu yang diciptakannya diatas panggung.Pembawa acara meminta komentar para juri dan keempatnya serempak mengacungkan 2 jempol masing-masing pada Nara sambil berkata "SEMPURNA!"...

Nara gembira bukan kepalang hingga membuat semua yang hadir tertawa melihat tingkah Nara itu...Lalu Nara kembali ke belakang panggung sambil menunggu giliran memainkan lagu kedua yang mana kali ini dia akan membawakan lagu milik kedua orangtuanya.Sebelum giliran Ryo Wook kembali tampil membawakan lagu keduanya,Baek Ji Young kembali tampil membawakan lagunya diatas panggung yang mana dia membawakan lagu yang merupakan soundtrack "SECRET GARDEN" yaitu "The Woman"...

Sambil menunggu giliran tampil,Ryo Wook bercanda dengan Nara di belakang panggung hingga akhirnya Baek Ji Young selesai bernyanyi dan pembawa acara memanggil Ryo Wook kembali ke atas panggung.Lalu Ryo Wook kembali memainkan lagu terakhirnya dan lagi-lagi dia mendapat pujian dari juri dan akhirnya membuat final ini semakin ketat dan sangat menarik.

Dan tibalah giliran terakhir Nara untuk tampil membawakan lagu terakhir.....diatas panggung..sebelum dia memulai permainannya,dia kemudian memejamkan mata sambil berdoa,lalu dia menarik nafas dalam-dalam dan mengeluarkannya.Dan kemudian dia mulai memainkan biolanya...Saat dia memainkan lagu dengan biolanya,semua yang hadir terkejut dengan apa yang dilakukan Nara dan tidak terkecuali sahabat kedua orangtuanya yang mana sangat mengenal lagu itu dan dia pun berdiri...

Sahabat kedua orangtuanya tidak mampu menahan airmatanya hingga jatuh membasahi pipinya karena dia sudah lama tidak mendengar lagu ini semenjak ditinggal pergi oleh 2 sahabatnya yang mana adalah kedua orangtuanya.Lalu sahabat kedua orangtuanya ini sangat serius memperhatikan permainan Nara dan tidak terkecuali Ryo Wook yang mana sampai membuat dia terpesona dengan permainan Nara...

Semua yang hadir di gedung tersebut dibuat terpesona dengan permainan luar biasa yang ditunjukkan Nara hingga semuanya berdiri.Dan tidak lama kemudian Nara pun selesai memainkan lagu milik kedua orangtuanya,tapi dia terkejut dengan apa yang dia lihat..dia melihat semua penonton hingga juri berdiri sambil melihat kearahnya.

Dan dia semakin terkejut ketika dia mendengar suara biola dari belakang panggung dan dia sangat hafal dengan suara biola dan lagunya karena ini adalah lagu kedua orangtuanya..lalu dia membalikkan badannya dan betapa terkejutnya dia ketika melihat seorang pria setengah baya sedang memainkan lagu itu dengan permainan biola yang sangat luar biasa....

Kemudian pria itu selesai memainkan lagunya dan kemudian memberikan salam pada semua yang hadir di gedung itu.Pembawa acara itu kemudian bertanya pada pria itu yang mana tidak lain adalah maestro biola terkenal Korea.

"Wah permainan anda tidak pernah berubah sedikitpun,masih seperti dulu saja.."..

"Terima kasih atas pujiannya"..

"Oh ya..kenapa anda tiba-tiba kembali memainkan biola dan membawakan lagu itu?"..


"Itu,karena sudah lama saya tidak memainkan biola lagi,dan karena gadis ini memainkan lagu yang mana mengingatkan saya pada kedua sahabat saya yang sudah meninggalkan saya terlebih dulu,maka saya tertarik lagi untuk memainkan lagi biola yang merupakan bagian dari hidup saya ini"...

"Wah jadi itu alasannya!"...

Lalu Hyun Bin meminta ijin pada pembawa acara untuk bertanya pada Nara.Pembawa acara itu lalu mengijinkannya..

"Nara..saya mau tanya dari mana kamu tahu dengan lagu ini,padahal lagu ini sudah lama tidak terdengar?"..

"Oh ini merupakan lagu favorit kedua orangtua saya dan juga nenek saya"...

"Kamu tahu,permainan yang kamu mainkan tadi mengingatkan saya pada kedua sahabat saya.Saat saya lihat kamu,saya seperti melihat kedua sahabat saya sedang berada di panggung..sebenarnya kamu ini siapa?"..


"Saya sebenarnya anak dari KIM JANG EUN dan PARK SEUN YOUNG dan nama saya adalah KIM NARA YOUNG"...

Hyun Bin yang mendengar kedua nama itu menjadi terkejut dan tiba-tiba airmatanya jatuh dan dia langsung memeluk Nara...Yang hadir pun dibuat menangis juga ketika Nara menyebutkan nama kedua orangtuanya...Nara menjadi bingung dan membiarkan Hyun Bin memeluknya.Lalu Hyun Bin melepaskan pelukannya,lalu dia menjelaskan pada Nara bahwa dia ini adalah sahabat dari kedua orangtuanya yang mana gara-gara ditinggal kedua orangtuanya,dia sampai-sampai tidak bersemangat lagi untuk terus menjadi violin...Nara yang mendengar itu menjadi berkaca-kaca matanya,lalu dia langsung memeluk Hyun Bin..Neneknya yang melihat itu,langsung menangis terharu...

Lalu tibalah pengumuman pemenang....
Pembawa acara pun membacakan siapa pemenangnya dan betapa terkejutnya Nara saat dirinya dinobatkan sebagai pemenang..Dia tidak menyangka kalau dia memenangkan pertandingan itu,lalu tanpa sadar dia memeluk Ryo Wook dengan sangat erat.Ryo Wook pun sangat terkejut,lalu dia membalasnya dengan memeluk erat Nara sambil mengucapkan selamat...Setelah Nara menerima karangan bunga,medali dll,..tiba-tiba dia meminta ijin pada pembawa acara untuk mengatakan sesuatu...Lalu pembawa acara itu mengijinkannya

"Sebelumnya saya sangat berterima kasih atas kemenangan ini dan ini saya dedikasikan untuk kedua orangtua saya yang ada di surga dan juga nenek saya yang saat ini sedang berada di rumah sakit...tapi saya sangat berterima kasih pada acara ini karena dengan acara ini,saya bisa tahu siapa sahabat kedua orang tua saya dan juga saya berterima kasih pada semua yang hadir disini dan seluruh masyarakat Korea yang telah mendukung saya..Tapi sebenarnya saya ingin mengatakan sesuatu yang selama ini saya pendam dan sekarang adalah saat yang tepat untuk saya mengatakannya"...

Lalu Nara meminta Ryo Wook untuk berdiri disampingnya.Ryo Wook sangat terkejut dan juga bingung,lalu dia pun menuruti permintaan Nara..

"..Ryo Wook..aku tidak tahu harus bilang apa sama kamu dan aku kan pernah bilang kalau tujuanku adalah menang di acara ini dan aku sudah mewujudkannya..dan tentang pernyataan cinta yang kau katakan padaku waktu itu....maukah kau mengatakannya sekali lagi?"..

Ryo Wook sangat terkejut dengan permintaan Nara hingga membuat dia malu tanpa kepalang..tapi dia berusaha mengendalikan dirinya dan dia pun menyanggupinya...Lalu dia pun mengatakannya pada Nara dihadapan semua yang hadir di gedung ini dan disaksikan oleh seluruh masyarakat Korea yang menontonnya.....

Saat Ryo Wook selesai mengatakannya,tanpa diduga Ryo Wook,..Nara langsung memeluknya dan tanpa malu Nara langsung mencium Ryo Wook.Ryo Wook yang masih terkejut,langsung membalas ciuman itu sambil memeluk dengan erat..sambil berbisik,Nara mengatakan kalau dia juga mencintai Ryo Wook....Nenek yang menontonnya pun menjadi bahagia karena takdir membuat cucunya menemukan pasangan yang sangat mencintai dengan tulus...

THE END...

Jumat, 14 September 2012

NASI GORENG UNTUK NIRINA!


Called him with Daron..hobinya adalah membaca,dan yang sering dia baca adalah tabloid.Isi berita yang dia baca adalah berita mengenai idolanya yaitu "NIRINA ZUBIR"...Dia adalah OB pada sebuah Stasiun TV,dia sangat senang bekerja disana dan berharap tidak dipecat...

Pagi-pagi sekali dia bangun tidur,karena tepat pukul 06.00 WIB dia harus segera berangkat bekerja.Setelah mandi,berpakaian dan sholat Subuh,dia langsung pergi dengan naik bis.1 jam kemudian dia tiba ditempat kerjanya,lalu dia langsung bergegas berjalan masuk kedalam.Ditempat kerjanya,dia punya sahabat yang sangat baik,namanya Naina dan dia adalah atasannya.Ketika sedang bekerja,Naina memanggilnya dan dia langsung menemuinya.Setibanya dia disana,dia langsung menyapanya,

"Pagi bu..ibu memanggil saya?".

Naina yang mendengar itu ,menggeleng-gelengkan kepala.Lalu dia berkata,

"Daron..sudah berapa kali aku bilang,jangan panggil aku dengan panggilan bu..".

"Maafkan aku Naina.Tapi,ini kan kantor..tidak sopan kalau aku memanggil kamu dengan nama,apalagi kamu adalah atasan aku.Nanti,apa kata orang?"
,elaknya.

Naina akhirnya mengalah,lalu dia menyuruhnya untuk memfoto kopi kertas yang dipegangnya.Dengan cepat dia langsung melaksanakan perintahnya.Tidak lama kemudian dia selesai memfoto kopinya dan langsung menyerahkannya pada Naina,setelah itu dia kembali bekerja.

Tepat pukul 17.00..

saatnya pulang.Dia berjalan keluar menuju halte di depan Stasiun TV untuk menunggu bis datang.1 jam lebih dia menunggu bis,tapi belum juga datang.Hingga akhirnya Naina menghampirinya dengan menawarkan tumpangan padanya.

"Hai Daron..belum pulang juga?".



Dia menggeleng...



"Mau ku antar?,tawar Naina padanya.



"Ah tidak,terima kasih.Aku tidak ingin merepotkanmu,Naina".

"Ah,tidak juga.Malahan aku senang,lagipula Kita kan sahabat dan juga aku ingin tahu apakah kamu masih tinggal ditempat yang lama atau tidak".

"Tapi Naina?"
,tanyanya ragu.

"Ayolah Daron...jika kamu menolak,berarti kamu tidak menganggapku sahabat kamu lagi",ancam Naina.

Akhirnya dia mengalah dan diapun pulang bersama Naina.Dalam perjalanan pulang,dia dan Naina bicara tentang pribadi...

"Daron,bolehkah aku bertanya sesuatu sama kamu?".

"Boleh..tentang apa,Naina?",jawabnya.

"Begini,..sejak kita bersahabat,kmu tidak pernah menceritakan tentang hobimu dan idolamu padaku".

Dia yang mendengar itu jadi kaget.Lalu dia bertanya pada Naina.

"kenapa tiba-tiba kamu tanyakan itu,Naina?".

"Maaf Daron..aku hanya ingin tahu aja,bolehkan?",jawab Naina.

"Mmh..baiklah.Hobiku adalah membaca,dan idolaku adalah Nirina Zubir.Sudah cukup,Naina?".

Naina mengangguk.

"Nah,..sekarang giliranku yang bertanya pada kamu,Naina!",kata Daron.

"Apa?aku?",tanya Naina dengan terkejut.

"Iya,kamu",jawabnya.

"Baik..apa?",kata Naina.

"Sekarang,pacar kamu siapa?",tanya Daron sambil tersenyum.

Naina kaget mendengar pertanyaannya.Tapi sebelum Naina menjawab,buru-buru Daron memotong pembicaraan dengan tertawa.

"ha,ha,ha..kamu kaget kan?".Lalu Daron dan Naina tertawa bersama.

1 jam kemudian..
sampailah Daron dirumahnya.Lalu dia turun dari mobil dan dia mengucapkan terima kasih pada Naina atas tumpangan yang dia berikan untuknya.

"Naina..terima kasih atas tumpangannya,ya..Oh ya,kamu nggak turun dulu untuk singgah sebentar kerumahku?".

"Oh,..terima kasih Daron,lain kali saja aku mampir.Lagian ini sudah malam,tapi aku janji aku pasti kerumah kamu",jawab Naina.

"Kalau begitu,baiklah Naina".

"Baiklah Daron,..aku pulang dulu ya,sampai jumpa!".

Esoknya...
Tepat pukul 6 pagi,Daron berangkat kerja dan melakukan tugasnya seperti biasa.Tepat pukul 12 tepat,Direktur Utama memanggil seluruh karyawannya termasuk Daron .Lalu Direktur Utama mengumumkan kalau semua program acara mendapat rating yang sangat tinggi,karena itu Direktur Utama memberikan bonus libur selama 2 hari plus bonus uang.Tentu saja Daron senang mendengarnya,lalu dia kembali bekerja.

Hari Minggu...
Seperti biasa dia pergi joging dan tujuanku adalah Taman Kota.Ketika sedang asyik joging,dia melihat seorang perempuan mengenakan tank top hitam dan mengenakan celana panjang hitam,sedang joging sendiri.Ketika perempuan itu membalikkan badan,dia terkejut setengah mati.Ternyata yang dia lihat adalah Naina.Lalu dia langsung menghampirinya dan menyapanya,"pagi mbak Naina..sendirian aja nih?".

Kontan saja Naina kaget.Lalu dia menoleh padanya.

"Astaga..Daron!,kamu bikin aku jantungan aja.Ngapain kamu disini?".

"Sama seperti kamu dong!",jawabnya.
Lalu dia ajak Naina untuk joging bersama.Sekitar 1 jam Daron dan Naina joging,lalu dia pamit pulang pada Naina.

"Naina..aku mohon maaf,aku terpaksa meninggalkanmu disini".
"Lho,emangnya kamu mau kemana?",tanya Naina.

"Aku mau pulang,Naina.Biasa..pagi tadi aku belum memasak makanan untuk makan siang",jawabnya.

"Mmh,aku ikut ya Daron?".

Dia mengangguk,lalu dia dan Nainapun pergi.
Setibanya dirumah,dia mempersilahkannya masuk.Lalu dia menawarkan minum pada Naina.

"Oh ya..kamu mau minum apa,Naina?".

"Apa aja deh,Daron",jawab Naina.
Lalu dia pergi ke Dapur mengambilkan segelas air putih,lalu memberikannya pada Naina.

"Maaf ya,Naina...adanya hanya air putih".
Naina mengangguk,lalu diapun meminumnya.Lalu Daron berkata pada Naina dengan lembut..

"Naina,aku minta maaf...aku tak bisa lama-lama menemanimu disini".

"Emangnya mau kemana?",tanya Naina.

"Begini Nai,..aku harus segera memasak nasi goreng untuk kita berdua",jawabnya.
"Boleh aku bantu,Daron?".
"Oh,tidak usah Naina.Lagipula kamu adalah tamu saya.Disini,kamu boleh melakukan apa saja.Anggap saja dirumah sendiri".
"Bener nih,tidak mau aku bantu?",tanya Naina lagi.

Dia mengangguk.

"Baiklah kalau itu mau kamu,Daron".

Lalu Daron pergi kedapur untuk memasak nasi goreng.Sedangkan Naina,dia asyik melihat-lihat isi rumah Daron.Lalu dia berhenti didepan kamarnya,dan dia melihat kedalam.Dia terkejut bukan main setelah dia melihat sekeliling dinding kamarnya yang dipenuhi gambar-gambar Nirina Zubir yang menempel didinding.Kemudian Naina keluar dari kamar Daron dan berjalan menuju dapur,lalu dia menyapa Daron.

"Sibuk ya?".

Daron kaget mendengarnya,lalu dia menoleh.

"Naina..kamu kok disini?.Aku kan sudah bilang,lebih baik kamu didepan aja".

"Ah,malas..lebih baik aku lihat kamu masak,bolehkan?".

Akhirnya dia mengalah dan dia mengangguk.

"Daron..kamu sudah lama memasak sendiri seperti ini?",tanya Naina.

"Ya,kurang lebih begitu Naina",jawabnya.

Lalu gantian Daron yang bertanya sama Naina.

"Memangnya dirumah kamu tidak memasak,Naina?".

"Tidak..Dirumah,aku jarang karena aku tidak tahu memasak",jawab Naina lirih.

"Lho,memangnya mama kamu tidak pernah mengajarkan kamu memasak?",tanyanya lagi.

Naina menggeleng.Lalu Naina meminta pada Daron untuk mengajarkannya memasak,diapun setuju.Kemudian diapun mengajarkan Naina memasak hingga jam menunjukkan pukul 12 siang.Setelah dia mengajarkan Naina masak,dia kembali pada pekerjaannya membuat nasi goreng buat dia dan Naina.1 jam kemudian nasi gorengpun siap,lalu Daron membawanya ke tempat Naina duduk.Lalu dia mempersilahkan Naina untuk mencicipi nasi goreng buatannya,Nainapun kemudian mencicipi nasi goreng buatannya.
Lalu sambil makan,Daron bertanya Pada Naina.

"bagaimana Naina,nasi gorengnya enak?".

"Wah Daron,..nasi goreng buatan kamu enak banget.Kamu memang hebat,Daron",jawab Naina sambil mengacungkan 2 jempol padanya.

"Wah,aku jadi malu nih",katanya.

Lalu dia dan Nainapun tertawa bahagia.Selesai makan,Naina melirik jam tangannya.Lalu Naina mohon pamit pulang karena hari sudah sore.Tapi sebelum pulang,Naina berjanji padanya kalau dia akan mewujudkan impiannya.

Senin pagi....
Hari libur pertamanya.Seperti biasa,yang dia lakukan dihari libur yaitu Joging.Di taman,dia kembali bertemu dengan Naina.Tapi kali ini tampaknya bukan untuk joging,namun kali ini Naina membawa tabloid dan memberikannya padanya.

"Hai Daron!,nih tabloid...".

"Naina..apa maksud kamu memberikan tabloid ini padaku?.Aku tidak mengerti",tanyanya.

"Sudah,baca saja dulu",jawab Naina dengan santai.

Diapun menuruti apa yang Naina katakan.Lalu dia membuka halaman tabloid itu satu persatu.Betapa terkejutnya dia ketika melihat sebuah iklan yang berisi kuis yang bertuliskan "LOMBA MENULIS PUISI & SURAT CINTA untuk Nirina Zubir...Hadiahnya bertemu langsung dengan Nirina Zubir".Dia langsung termenung.Melihatku seperti itu,Naina langsung bertanya padanya.

"Daron,kenapa bingung?ada masalah?".

Daron mengangguk.

"Apa masalahnya?",tanya Naina.

"Nih,bacalah!",jawabnya sambil menyerahkan tabloid itu pada Naina.

"Kamu tahu Naina,syaratnya sangat sulit dan susah buatku,masa aku harus menulis puisi dan surat cinta untuknya.Kamu kan tahu Naina,aku mana bisa menulisnya,padahal aku ingin sekali bertemu dengannya".

Melihat Daron seperti itu,Naina tersenyum.Dengan lembut dia memberinya semangat.

"Daron..kamu tidak perlu menulis puisi dan surat cinta yang bagus dan indah.Untuk apa kamu menulis semua itu dengan bagus dan indah,tapi semua itu hanya bohong".

Daron kaget mendengar Naina berkata seperti itu,lalu dia bertanya pada Naina tentang maksud perkataannya.

"Nai..,apa maksud perkataan kamu tadi?,aku tidak mengerti".

Lalu Naina menjelaskan pada Daron maksud perkataannya tadi.

"Sekarang dengar aku,..jika kamu sungguh-sungguh ingin bertemu dengan idolamu itu,kamu tak perlu menulis puisi dan surat cinta dengan bagus,tapi yang kamu tulis bukan dari hati kamu.Daron..kamu hanya harus menulisnya itu benar-benar dari dalam hati kamu dan menurutku hasilnya akan jauh lebih bagus dan sangat indah,percayalah!".

Daron tidak tahu kalau yang melakukan semua ini adalah Naina.Dia mempunyai teman yang bekerja di Tabloid itu dan dia minta tolong pada temannya itu untuk membuat pengumuman itu.

Dirumah...
Daron terus mengingat perkataan Naina tadi,lalu dia mulai menulis dan akhirnya selesai pukul 12 malam..setelah itu diapun tidur.Esok paginya..dia bangun dari mimpi indahnya.Hari ini adalah hari terakhir liburannya dan hari ini dia akan mengirimkan puisi dan surat cinta itu ke kantor pos.Lalu dia menuju dapur untuk membuat nasi goreng.Setelah nasi goreng siap,dia bergegas mandi.Setelah mandi dan berpakaian,dia langsung makan.Setelah kenyang,dia berjalan keluar menuju halte.Tapi ketika akan mengunci pintu,tiba-tiba Naina datang.Tentu saja Daron kaget bercampur heran.Kemudian Naina menyapanya.

"Pagi Daron..wah rapi nih,mau kemana?".

"Pagi juga,Nai..ini,aku mau ke kantor pos",balasnya.

"Ngapain?",tanya Naina.

"Dasar bocah!..ke kantor pos,ya mau mengirim surat..emangnya mau mancing",jawabnya.

Naina tertawa.

"Nah,kamu kesini mau ngapain?",tanyanya balik.

"Aku?..oh,kebetulan aku juga mau ke kantor pos.Tapi aku mampir dulu kesini",jawab Naina.

"Untuk apa?",tanya Daron.

"Aku mau numpang makan disini.Soalnya,dirumah...mama belum masak.Bolehkan aku makan disini?",jawab Naina.

"Naina,Naina..kamu ada-ada saja.Kalau begitu,masuklah.Kebetulan masih ada sepiring nasi goreng dimeja makan,kamu boleh makan itu",kata Daron dengan lembut.

Naina tersenyum.Lalu dia berjalan menuju meja makan dan langsung mengambil sepiring nasi goreng itu,kemudian langsung menyantapnya dengan lahap.Setelah kenyang,Naina mengucapkan terima kasih padanya.Lalu dia melihat sebuah amplop yang dipegang oleh Daron,lalu dia bertanya padanya.

"Daron,..itu amplop apa?".

"Ini?..oh,ini adalah amplop lomba yang ada di tabloid itu.Hari ini rencananya aku akan mengirimnya",jawabnya.

"Jadi,..kamu sudah selesai membuatnya",tanya Naina.Daron mengangguk.

"Kalau begitu,..biar aku yang mengantar kamu kesana.Sekalian aku ingin membeli perangko disana".

Daron mengangguk.Lalu dia dan Naina pergi ke kantor pos.Tidak beberapa lama kemudian,dia dan Naina tiba dikantor pos.Namun ketika dia ingin turun,Naina mencegahnya.Tentu saja dia kaget dan heran.Lalu dia bertanya pada Naina kenapa dia mencegahnya turun.Kemudian Naina menjelaskan padanya.

"Begini,Daron...Daripada kamu yang masuk,lebih baik aku yang masuk.Kebetulan aku mau beli perangko,lagipula aku takut mobilku dirusak orang.Bagaimana Daron?".

Diapun setuju,lalu Naina langsung turun dari mobil dan berjalan masuk kedalam kantor pos.Dia tidak tahu kalau tujuan Naina adalah agar amplop itu tidak jadi dikirim.Karena kalau sampai terkirim,maka gagal sudah usahanya untuk mewujudkan impian Daron.Karena sebenarnya kuis itu tidak ada,Naina hanya ingin Daron tahu dan percaya kalau didunia ini tidak ada yang tidak mungkin.Lalu cepat-cepat dia memasukkan amplop itu kedalam tasnya,kemudian dia membeli perangko sebagai bukti supaya Daron tidak curiga.Lalu Naina keluar dan langsung menuju mobil.Didalam mobil,Daron bertanya tentang amplopnya,dan Naina menjawab kalau amplopnya sudah dikirim,lalu Naina menghidupkan mobil dan membawa Daron menuju restoran.

Di restoran...Sambil makan,Naina bertanya padanya.

" Daron..aku mau tanya sama kamu,tapi aku mau kamu jangan marah padaku ya".
Daron mengangguk.

"Baiklah,Daron..Begini,aku mau tanya sama kamu,sejak kapan kamu mengidolakan Nirina Zubir?".

"Oh itu..,aku mengidolakan Nirina sejak aku menonton filmnya yang berjudul MIRROR",jawabnya.

"Lalu apanya yang kamu suka dari dia?",tanya Naina dengan serius.

"Yang aku suka dari dia,ngh..apa ya?..oh ya,aku suka semangatnya.Dia tak pernah menyerah,lalu aku suka senyumannya dan rambutnya yang selalu berganti-ganti warna.Hanya itu yang aku suka dari dia,Naina".

"Hanya itu?",tanya Naina lagi.

"Ya..selain itu,dia cantik..super cantik",jawab Daron.

"ooo,begitu",kata Naina.

Dia tidak tahu kalau Naina merekam pembicaraan.Kelar makan,dia dan Naina keluar dari restoran.Lalu Naina mengantar Daron pulang,setelah itu Naina pergi ke kantor temannya.Setibanya disana..Naina langsung menuju ke ruangan kerja temannya yang kebetulan temannya sedang berada diruangannya.Lalu Naina mengetuk pintu ruangan temannya.Setelah dipersilahkan masuk,Nainapun masuk dan langsung menyapa temannya.

"Hai Vid!..apa aku mengganggu?".

"Oh Naina..!Ayo,silahkan duduk",balas Vivid.

"Terima kasih,Vid!".

"Nah..sekarang apa yang bisa aku bantu untuk kamu?",tanya Vivid.

"Begini Vid,tentang iklan itu".

"Iklan?..oh ya,bagaimana?apakah dia percaya?".

"Iya Vid,dia percaya.dan kamu tahu Vid,dia hampir saja mengirimnya kekantor pos".

"Lalu?".

"Untung saja aku mencegahnya.Dan ini..,ini amplopnya beserta rekaman suara yang diam-diam kurekam tanpa sepengetahuannya",jawab Naina sambil menyerahkan amplop dan rekaman suara pada Vivid.

"Terus,apa yang harus aku lakukan?",tanya Vivid.

"Begini Vid..aku mau kamu memberikannya pada Nirina,setelah itu terserah padanya,apakah dia mau bertemu atau tidak",jawab Naina.

"Kalau begitu,baiklah Nai..aku akan memberikannya besok".

"Terima kasih banyak Vid..kalau begitu,aku pulang dulu".

Vivid mengangguk,lalu dia mengantarkan Naina sampai depan.

Esoknya..
Vivid pergi ke lokasi syuting Nirina untuk memberikan amplop Daron padanya.Dan kebetulan Nirina sedang ada disana,lalu Vivid bergegas menemuinya.

"Hai Na,selamat pagi!".

Nirina kaget mendengarnya.."Kak Vid..pagi juga".

"Maaf ya,Na..kakak ganggu sebentar".

"Ah,tidak apa-apa kak..Emangnya ada apa kak?",tanya Nirina.

"Ini,kakak membawa amanat teman.Katanya,saya harus memberikan amplop ini pada kamu".

"Amplop ini buat Na,kak?",tanya Nirina.

Vivid mengangguk.

"Emangnya ini amplop apa,kak?".

Lalu Vivid menjelaskan pada Nirina.

"Begini Na..amplop ini,sebenarnya punya sahabat teman kakak.Teman kakak ini ingin sekali mempertemukan sahabatnya ini dengan kamu,tapi dia tidak tahu bagaimana caranya.Lalu dia minta tolong sama kakak untuk membuat iklan yang temanya adalah "Lomba menulis puisi dan surat cinta" untuk kamu,dan hadiahnya adalah bertemu dengan kamu.Dia tahu kalau ini salah,tapi dia tak punya cara lain supaya sahabatnya ini bisa bertemu dengan kamu,makanya dia melakukan ini".

"Boleh Na buka,kak?".

Vivid mengangguk.
Lalu Nirina membuka amplop Daron dan membacanya.Setelah Nirina membacanya,tanpa sadar airmatanya jatuh.
Vivid yang melihat itu jadi bingung.Lalu bertanya pada Nirina...

"Na,..kamu kenapa?,kamu menangis?".

"Nggak kak,..Na nggak nangis.Na hanya terharu".

"Apa Na?,terharu?.Terharu kenapa,Na?",tanya Vivid.

"Ini,kak Vid".Lalu Nirina memberikannya pada Vivid.

Vivid yang heran,lalu membacanya.Setelah membacanya,Vivid mengembalikan surat itu pada Nirina.Lalu Vivid berkata,"Na..isinya dalam banget".

Nirina mengangguk.

"Na,..setelah kamu membacanya,apakah kamu mau bertemu dengan sahabat teman kakak itu?",tanya Vivid.
"Mau kak,..mau banget,kapan?",jawab Nirina dengan bersemangat.

"Bener Na?",tanya Vivid.Nirina mengangguk.

"Kalau begitu,nanti kakak kabari kamu setelah kakak mengatakan ini pada teman kakak,ok!".

"Baiklah kak Vid,Na tunggu kabarnya ya!".

"OK!..kalau begitu,kakak pamit,mau kembali ke kantor".

"Baiklah..hati-hati di jalan ya,kak Vid!".

Vivid mengangguk.Lalu dia pergi,sedangkan Nirina kembali syuting.

Dikantor Vivid...
Setelah Vivid tiba di kantornya,dia langsung menelepon Naina untuk memintanya datang ke kantor untuk mengatakan soal kesediaan Nirina.Lalu Naina bergegas meninggalkan ruangannya dan pergi menuju kantor Vivid.
2 jam kemudian Naina tiba.Setelah memarkir mobilnya,Naina langsung masuk kedalam dan langsung menuju ruangan Vivid.Lalu Naina menanyakan perihal amplop dan rekaman itu pada Vivid.

"Bagaimana Vid?.apa kamu sudah memberikan amplop itu padanya?".

"Hei,hei..tenang dulu Nai,sabar"...

"Oh,maafkan aku Vid.Aku terlalu bersemangat".

"Begini Nai,aku sudah memberikannya pada Nirina".

"Lalu,apakah dia membacanya?",tanya Naina.

Vivid mengangguk.

"Terus,bagaimana reaksinya Vid?".
"Kamu tahu Nai,setelah dia membacanya,aku melihat airmatanya jatuh".
"Apa Vid?airmatanya jatuh?".
"Iya Nai,dia sangat terharu membacanya".
"Maksudmu Vid?".
"Isi surat sahabatmu itu sangat dalam".
"Ah,yang bener Vid?".

Vivid mengangguk.
"Lantas,apa dia mau bertemu dengan sahabatku?".
Vivid mengangguk.
Lalu Vivid bertanya pada Naina.

"Nai,sekarang apa yang harus aku lakukan?".

"Kalau begitu,..baiklah.Begini Vid,aku mau kamu menuliskan nama-nama pemenangnya,terserah siapa..tapi aku mau kamu tidak menuliskan nama sahabatku".

"Tapi Nai?"..

"Sudah,lakukan saja..Aku hanya ingin tahu bagaimana reaksinya setelah dia baca ini".

"Oh,begitu...Kalau begitu,baiklah".

Kemudian Vivid menuliskan nama-nama pemenangnya.Setelah selesai,dia memberikannya pada Naina.

"Nih Nai,sudah selesai".

"Oh..mana?".

Lalu Vivid menyerahkannya pada Naina.

"Bagaimana Naina?",tanya Vivid.

"Bagus,terima kasih Vid".

"Sama-sama Nai.Terus apa yang akan kamu lakukan dengan kertas itu?",tanya Vivid.

"Aku akan menunjukkan ini pada Daron,Vid",jawab Naina.

"Lalu kapan Nirina bisa bertemu dengan sahabatmu itu?".

"Oh ya,nanti aku kabari kamu.Tapi saya harus memberikannya terlebih dahulu pada Daron".

"Kalau begitu,aku tunggu kabarnya secepatnya Nai".

"Baik Vid..Kalau begitu,aku pulang dulu.Sekali lagi terima kasih atas bantuan kamu Vid".

"Ah,sudahlah..aku kan teman kamu Nai".

Lalu Naina pulang kerumah dengan hati senang.Dan dia ingin tahu bagaimana reaksi Daron setelah membaca ini.
Esoknya..Ketika Daron sedang bekerja,Naina menghampirinya.

"Daron..nanti kamu pulang sama aku ya,..ada yang ingin aku perlihatkan sama kamu".
Daron mengangguk,lalu dia kembali bekerja.

Tepat jam 5 sore..Daron keluar,lalu dia berjalan menuju parkiran untuk menunggu Naina.Tidak lama kemudian Naina keluar.Setelah melihat Daron disana,Naina langsung berlari menemuinya.
Ketika Naina tiba,Daron langsung bertanya padanya.

"Naina,aku mau tanya..kenapa kamu memintaku supaya pulang dengan kamu?,dan apa yang ingin kamu perlihatkan padaku?".

"Daron..aku mau kamu masuk dulu kemobil.Nanti aku jawab pertanyaan kamu itu,bagaimana?".

"Emangnya kita mau kemana,Nai?",tanya Daron.

"Ke rumah kamu",jawab Naina.

"Apa Nai?kerumahku?".

Naina mengangguk.Lalu Naina menyuruh Daron supaya masuk kemobil.Dengan perasaan yang masih bertanya-tanya,Daron menuruti perkataan Naina.Kemudian dia dan Naina pergi kerumahnya.
Dirumah..Daron mengambil segelas air putih dan memberikannya pada Naina,lalu Naina langsung meminumnya.Setelah Naina selesai minum,Daron bertanya padanya.

"Nah..,sekarang apa yang ingin kamu perlihatkan padaku?".
"Oh ya,sebentar".Lalu Naina mengeluarkan tabloid dari tasnya dan memberikannya pada Daron.

Daron jadi bingung,lalu bertanya pada Naina.

"Apa ini Nai?".

"Itu..oh,kebetulan aku kemarin habis dari Supermarket.Dan aku melihat ada yang menjual koran,lalu iseng aja aku membaca.Dan ketika aku membuka halaman demi halaman,aku melihat sebuah iklan yang memuat pengumuman para pemenang lomba yang kamu ikuti.Lalu langsung aja aku beli,dan sekarang,bacalah!",jawab Naina .

Lalu Daron membaca nama-nama pemenang itu dengan teliti.Setelah dia membacanya,dia langsung tertunduk lesu dan mengembalikan tabloid itu pada Naina.Naina yang melihat Daron seperti itu,jadi bingung.Lalu Naina bertanya pada Daron.

"Daron,kamu kenapa?".

"Aku gagal,Nai".

"Gagal?..apanya yang gagal?".

"Namaku tidak tercantum didalamnya sebagai pemenang,padahal aku sudah menulisnya dari hati",jawab Daron dengan perasaan sedih.Naina yang melihat ekspresi wajah Daron,hanya tersenyum.Akhirnya dia tahu kalau Daron benar-benar mengidolakan Nirina dan sangat ingin bertemu.Lalu Naina berpura-pura menghibur Daron.

"Ya,sudahlah Daron...Mungkin belum saatnya bagi kamu untuk bertemu dengannya.Tapi aku yakin,suatu saat nanti kamu pasti bisa bertemu dengannya.Jadi,..kamu harus selalu yakin itu,OK!".

"Terima kasih Nai".

Lalu Naina melihat jam tangannya.Kemudia dia mohon pamit pada Daron.

"Oh ya Daron,aku tak bisa lama-lama disini,aku harus pulang.Karena aku harus mengantarkan mamaku ke resepsi pernikahan anak teman mamaku".

"Oh,kalau begitu baiklah.Sekali lagi,terima kasih ya Nai".

Naina mengangguk,lalu diapun pergi.
Daron tak tahu kalau Naina berbohong,ternyata Naina pergi kekantor temannya.1 jam kemudian Naina tiba,lalu dia langsung bergegas masuk kedalam menemui Vivid.Didalam..Vivid bertanya pada Naina bagaimana reaksi sahabatnyasetelah membacanya.

"Bagaimana Nai?,apa reaksinya?".

"Kamu tahu Vid,ekspresinya sedih banget",jawab Naina.
"Lalu bagaimana sekarang?",tanya Vivid.

"Begini Vid,aku minta tolong sama kamu untuk telepon Nirina.Suruh dia kesini,kamu bisakan?".

"Untuk apa Nai?".

"Telepon aja dulu,nanti aku beritahu".

Vivid pun menuruti permintaan Naina,lalu dia menelepon Nirina untuk datang kekantornya.Tak lama kemudian Nirina datang.Lalu Nirina bertanya pada Vivid kenapa dia dipanggil kesini.

"Kak Vid..ada apa memanggil Na kesini?".

"Kakak minta maaf Na.Kakak memanggil kamu kesini,karena ini berkaitan dengan surat yang kamu terima kemarin".

"Emangnya kenapa ,kak Vid?".

"Sebelumnya kenalkan teman kakak,namanya Naina.Dia ini adalah sahabat dari yang punya surat itu".

Nirina mengangguk,lalu merekapun berkenalan.Kemudian Naina menjelaskan maksudnya pada Nirina dan Vivid.

"Nirina..,sebelumnya saya minta maaf..karena gara-gara saya,kamu jadi ikut terlibat".

"Tidak apa-apa kok,malahan saya senang",jawab Nirina.

"Terima kasih banyak,Nirina".

Nirina tersenyum,kemudian Naina menjelaskan idenya untuk mempertemukan Daron dengan Nirina.Setelah Naina menjelaskan idenya,Vivid dan Nirina setuju.Lalu Vivid memanggil timnya untuk merekam pertemuan Nirina dengan Daron.Kemudian merekapun segera berangkat menuju rumah Daron.
2 jam kemudian,tibalah Naina,Vivid,Nirina dan tim Vivid dirumah Daron.Namun ketika mereka tiba,mereka mendapati rumah Daron sepi dan terkunci.Lalu Vivid bertanya pada Naina.

"Nai..kok rumahnya sepi?".

"Aku juga tidak tahu Vid,..mungkin dia sedang keluar",jawab Naina.

"Lalu apa yang kita lakukan disini,Nai?",tanya Vivid.

"Oh ya,..kebetulan aku punya kunci cadangan yang dia berikan padaku.Jadi,kita bisa masuk kedalam sambil menunggu Daron pulang".

"Tapi Nai,..apakah dia tidak akan marah?",tanya Vivid.

"Tenang saja Vid...dia tidak akan marah,percayalah",jawab Naina.
Lalu merekapun masuk kedalam rumah Daron.Kemudian Naina mengajak Nirina ke kamar Daron untuk melihat-lihat.Kemudian Naina membuka pintu kamar Daron.Ketika Nirina melihatnya,betapa terkejutnya dia setelah apa yang dia lihat.Dia melihat sekeliling dinding kamar Daron yang dipenuhi poster dan gambar-gambar dirinya.Tanpa sadar airmatanya jatuh.Naina yang melihat itu,langsung bertanya.

"Nirina,kamu menangis?".

Nirina kaget,lalu cepat-cepat menyeka airmatanya.

"Ah,tidak..aku tidak menangis".



"Terus,kamu kenapa?",tanya Naina.

"Aku hanya terharu",jawab Nirina.

"Terharu kenapa?".

"Aku terharu karena baru kali ini aku melihat kalau dia ini benar-benar mengidolakanku".

Lalu Naina dan Nirina menemui Vivid.

"Nai,kenapa dia lama sekali?",tanya Vivid.

"Aku juga tidak tahu,vid".

"Nai,apa kamu tahu kemana biasanya dia pergi?kamu kan sahabatnya,jadi kamu pasti tahu kemana dia".

Naina kemudian berpikir.Dan tak lama kemudian dia berkata.

"Oh ya,aku tahu kemana dia"...

"Kemana Nai?",tanya Vivid.

"Sudah,ikut saja",jawab Naina.Lalu merekapun pergi.

Dalam perjalanan..Nirina asyik menulis.Vivid yang melihat itu,langsung bertanya pada Nirina.

"Na,..kamu ngapain?".

"Ini kak Vid,..Na sedang menulis surat",jawab Nirina.

"Untuk siapa,Na?"

"Untuk Daron,kak Vid".

"Apa?untuk Daron?untuk apa Na?".

"Untuk ucapan terima kasih atas surat yang dia tulis untuk Na,kak".

"oooo,begitu..!".

1 jam kemudian,tibalah mereka di taman kota.Lalu Naina turun.Namun ketika Nirina dan Vivid mau turun,Naina mencegahnya.

"Hei,..ngapain kalian turun juga?".

"Lho..,memangnya kenapa Nai?",tanya Vivid.

"Begini,..kamu dan Nirina tetap dimobil,biar aku yang mencarinya.Mudah-mudahan dia ada disini".

"Bagaimana Na?",tanya Vivid pada Nirina.

"Kalau begitu,baiklah",jawab Nirina.

Setelah sepakat,Naina langsung pergi mencari Daron.Tak berapa lama kemudian,akhirnya Naina menemukan Daron yang sedang duduk sendiri dibawah pohon yang diterangi oleh lampu taman.Setelah Naina menemukan Daron,dia langsung kembali kemobil.Lalu dia mengajak Nirina dan Vivid kesana.Setibanya disana,kemudian Naina menyuruh Nirina menemui Daron.

"Nah Nirina,..temuilah dia,beri dia kejutan,OK!".

Nirina mengangguk.Lalu dia berjalan menemui Daron dari sebelah kiri,lalu Nirina menyapa Daron.

"Ehem...malam!,boleh duduk disini?".

"Boleh,..silahkan",jawab Daron.

Lalu Nirina duduk.Lalu dia berkata pada Daron.

"Oh ya,maaf...boleh kenalan?".

"Boleh",jawab Daron.

"Kalau begitu kenalkan,namaku Nirina".

"Aku,Daron".

Tapi sesaat kemudian,Daron tersentak kaget.Lalu dia menoleh kesamping.Ketika dia menoleh,dia langsung shock setelah dia melihat sosok yang duduk disebelahnya.Nirina yang melihat itu,tersenyum.Lalu dia menyapa Daron.

"Hai Daron!".

"Ha,..ha,..hai juga",jawab Daron dengan terbata-bata.

Lalu Nirina memulai pembicaraan dengan Daron.

"Oh ya,katanya kamu mengidolakan aku ya?apa benar?".

Daron mengangguk.

"Nah,kalau begitu aku mau dengar sendiri dari kamu.Kenapa kamu begitu sangat mengidolakan aku?".

Daron kaget,..lalu dia berkata.

"Tapi,..disurat itu kan sudah saya tulis semuanya".

"Daron,itu hanya tulisan.Saya maunya dari mulut kamu sendiri".

"Baiklah Nirina,kalau itu mau kamu"...

Lalu Daron mengatakan semuanya dihadapan Nirina.Setelah dia mengatakannya,tiba-tiba Nirina memeluknya.Tentu saja Daron kaget.

"Terima kasih Daron...terima kasih atas perhatianmu selama ini padaku,aku merasa sangat tersanjung sekali".

"Nirina,..aku juga ingin mengucapkan terima kasih,karena kamu mau dan sudi bertemu dengan saya yang hanya seorang OB ini".

Nirina mengangguk.Lalu Nirina melepaskan pelukannya,kemudian Nirina menjelaskan kepada Daron.

"Daron,kamu tahu nggak..kalau sebenarnya kuis itu tidak ada.Itu semua sahabat kamu yang melakukan".

"Apa?jadi semua itu hanya bohong?.Dan yang melakukan ini semua adalah Naina?".

Nirina mengangguk.

"Pantas saja,sikapnya aneh selama ini".

"Daron,kamu jangan salahkan Naina...dia melakukan ini semua karena dia sangat menyayangi kamu dan dia ingin kamu bisa mewujudkan mimpi kamu.Kamu beruntung Daron,memiliki sahabat seperti Naina".

"Kamu benar Nirina..,aku sangat beruntung.Dan aku tidak akan menyalahkannya".

"Nah..kalau begitu,aku punya permintaan untuk kamu".

"Permintaan?apa itu?",tanya Daron.

"Begini Daron..didalam surat kamu ,katanya jika kamu bisa bertemu dengan aku,kamu akan membuatkan nasi goreng spesial buatan kamu.Jadi, sekarang aku mau kamu membuatkannya untuk aku.Kamu maukan?".

Daron mengangguk..lalu dia dan Nirina pergi kerumahnya.

THE END....

Note:INI HANYA CERITA KHAYALAN KARANGAN SAYA.CERITA INI HANYA BENTUK KEKAGUMAN SAYA PADA NIRINA ZUBIR....

Kamis, 13 September 2012

BIOLA KENANGAN(PART IV)


Setelah melakukan perkenalan dan menunjukkan kemampuan masing-masing,maka pertandingan sebenarnya akan dimulai Sabtu depan.Lalu pihak penyelenggara membawa sebuah toples yang berisi kertas-kertas yang mana jika mengambil 1 kertas dari dalam toples,maka itulah lagu yang akan dibawakan nanti...

Saat Ryo Wook mengambil 1 kertas yang terikat dengan tali,dia langsung mengernyitkan dahi ketika membaca lagu yang akan dia bawakan.Dia mendapat lagu yang sangat susuah karena lagu yang dia bawakan nanti harus dibawakan dengan secara sempurna dan penuh penghayatan..dia mendapat lagu milik T-ARA yang featuring dengan DAVICHI yang berjudul "WE WERE IN LOVE".Sementara Nara mendapat lagu milik Baek Ji Young yang berjudul "THAT WOMAN" yang merupakan soundtrack dari drama SECRET GARDEN.

Setelah masing-masing mendapat lagu,mereka semua kembali ke kamar masing-masing untuk berlatih.Namun Nara malah keluar dan Ryo Wook menghentikan langkahnya.

"Hei,kau mau kemana?,kau tidak berlatih?"...

"Tentu saja aku akan berlatih,..tapi kan masih ada 4 hari lagi.dan sekarang aku ingin keluar mencari udara segar.Kau mau ikut?"...

Ryo Wook berpikir sejenak dan dia pun setuju dan kemudian mereka pun pergi ke taman.Di taman..mereka saling bercanda,tertawa..hingga akhirnya Ryo Wook memberanikan diri untuk menyatakan perasaannya pada Nara.Nara terkejut dengan apa yang dikatakan Ryo Wook dan sontak dia terdiam,lalu Nara bertanya pada Ryo Wook,..

"Kau tidak sedang bercanda kan?"....Ryo Wook menggeleng..

"Ryo Wook...terima kasih kau telah menyatakan perasaanmu padaku.Tapi maaf,..untuk saat ini aku sedang tidak ingin memikirkan hal lain selain kompetisi ini".

"Jadi kau menolakku?"..

"Bukannya aku menolakmu,Ryo Wook..sama sekali tidak.Tapi aku harap kau mengerti dengan keadaanku saat ini.Aku ingin memenangkan kompetisi ini.Hanya itu yang ada dalam pikiranku saat ini".

"Baiklah kalau begitu Nara...kalau itu yang kau mau.aku bisa mengerti itu,tapi aku harap kau tidak akan menjauhiku karena perasaanku ini."

"Baiklah,aku terima itu.Tapi kau adalah sainganku,jadi kita tunjukkan kemampuan kita di panggung,OKE!"....

Ryo Wook setuju dan kemudian dia mengalihkan wajahnya ke arah hamparan bunga yang sangat indah dipandang mata,sementara Nara memandang wajah Ryo Wook dari samping dengan perasaan sedih dan bersalah.

"Maafkan aku Ryo",kata Nara dalam hati.

Hari pertandingan pun tiba....
Semua peserta sibuk mempersiapkan diri di belakang panggung..tapi Nara malah belum bersiap-siap,dia hanya memandang foto kedua orangtuanya..Ryo Wook yang melihat Nara belum melakukan apa-apa,langsung menghampirinya..

"Hoi Nara...kenapa kau belum bersiap-siap?"...

Nara terkejut dan langsung membalikkan badannya dan dia melihat Ryo Wook berdiri di depan pintu ruang ganti kostum.

"Oh kau Ryo Wook..Ini aku lagi mau bersiap-siap"..lalu Nara segera mengambil kostum dan segera menuju kamar ganti untuk ganti baju.

Lalu Ryo Wook kembali ke ruangannya.
Lalu acara pun dimulai yang dibuka dengan penampilan dari bintang tamu Baek Ji Young yang juga menjadi juri di acara itu.Setelah Baek Ji Young selesai bernyanyi,dia segera kembali ke tempat duduknya.

Lalu pembawa acara memanggil semua peserta untuk naik ke atas panggung.Setelah semuanya lengkap,maka si pembawa acara meminta semua kontestan untuk memencet tombol yang berada di belakang mereka untuk menentukan siapa yang pertama kali tampil.Nara mendapat nomor terakhir dan ini membuat dia sedikit kecewa..Ryo Wook mendapatkan urutan ke 19 dan dia terlihat senang.Kemudian mereka semua kembali ke belakang panggung.

Di belakang paggung....
Ryo Wook langsung mencandai Nara yang saat itu sangat nervous karena mendapat urutan terakhir untuk tampil.Nara yang melihat tingkah laku Ryo Wook akhirnya tertawa dan ini membuat Ryo Wook senang dan lega karena bisa melihat Nara tersenyum kembali.Setelah peserta pertama sampai peserta 18 menyelesaikan penampilannya,maka tibalah giliran Ryo Wook dan Nara.

Ryo Wook kemudian naik ke atas panggung mampu membuat para juri dan semua penonton yang hadir jadi terpukau dan memberikan tepuk tangan atas permainan biolanya yang sangat luar biasa.Ryo Wook yang melihat itu,langsung melompat kegirangan dan dia pun kembali ke belakang panggung.

Lalu tibalah giliran Nara....
Sebelum naik keatas panggung,Nara memejamkan matanya sambil berdoa.Lalu dia menarik nafas dalam-dalam dan mengeluarkannya dan kemudian pun dia segera berjalan menuju panggung.Diatas panggung,Nara belum memulai permainannya.Tapi dia hanya terdiam melihat ke arah juri dan penonton.

"Wah banyak sekali yang menonton.Aku jadi nervous,apakah aku bisa memberikan yang terbaik",kata Nara dalam hati.

Pembawa acara yang melihat itu,langsung memanggil Nara hingga membuat Nara tersadar dari lamunannya.Lalu pembawa acara menyuruh Nara segera memulai permainan biolanya,Nara pun mengangguk.Lalu dia mengambil biolanya.Sambil memejamkan matanya dan menarik nafas dalam-dalam dan mengeluarkannya,Nara kemudian memulai permainan biolanya.

Saat dia memainkan biolanya,Baek Ji Young yang mana merupakan pemilik lagu itu,mendengarkan dengan sangat serius.Ketika dia mendengarkan,dia di buat tercengang dengan permainan biola Nara dan dia melihat reaksi penonton yang spontan berdiri.Tak berapa lama Nara pun selesai memainkan lagu yang dibawakan.Nara kemudian membuka matanya dan dia terkejut melihat semua yang hadir berdiri dari tempat duduknya.Lalu si pembawa acara langsung naik ke atas panggung untuk menanyakan komentar dari juri.Tapi sebelumnya,pembawa acara itu bertanya terlebih dahulu pada Nara tentang tanggapannya sewaktu melihat reaksi penonton tadi..

"Bagaimana rasanya ketika kamu mendapat giliran yang terakhir tampil?"..

"Jujur saja,..aku sangat nervous dan aku takut tidak bisa menunjukkan yang terbaik"....

"Tapi permainan kamu tadi sangat luar biasa hingga membuat semua yang hadir berdiri"...

"Aku juga tidak tahu dan aku juga tidak menyangka kalau permainanku bisa membuat hal yang seperti itu..aku hanya bisa mengucapkan terima kasih pada semua yang hadir di sini".

"Baiklah kalau begitu..sekarang kita mau minta komentarnya dari juri tentang permainan kamu tadi"....

TO BE CONTINUED

Rabu, 12 September 2012

"SEPARUH AKU" MAHAKARYA SEMPURNA NOAH Band


Sebelumnya selamat atas konsernya nanti ya semoga sukses...

Setelah 2 setengah tahun menunggu kebebasan Ariel meski hanya bebas bersyarat,akhirnya penantian itu terjawab sudah...Akhirnya kelima ksatria sudah kembali dari pertapaannya dan akan kembali menggebrak dunia musik negeri ini dengan mahakarya paling dahsyat dengan mengusung nama baru yaitu "NOAH"...

Dan bukti nyata bisa di lihat pada situs YOUTUBE dimana single baru NOAH baru diluncurkan..single "SEPARUH AKU" yang baru saja diluncurkan sudah menarik perhatian sekitar 2,5 juta viewers dan ini adalah bukti nyata bahwa single ini akan menjadi awal yang indah bagi NOAH sendiri kedepannya dan saya sudah yakin bahwa NOAH akan kembali menjadi yang terdepan di dunia musik negeri ini..meski ada cacat sedikit yaitu pada status Ariel tapi buktinya..sekalipun Ariel dinyatakan bersalah tapi tetap saja semua orang merindukannya dan fakta itu tidak bisa dibantah....

Single "SEPARUH AKU" dimata saya adalah sebuah lagu yang sangat dalam dan menyentuh dan bagi saya lagu ini sangat sempurna sekali dan saya acungi jempol pada semuanya...kualitas kelimanya sangat tidak diragukan lagi dan ini adalah saatnya membuktikan bahwa masalah yang lalu tidak akan mengubah segalanya tapi justru semakin membuat semua orang rindu akan karya-karya Ariel bersama David,Uki,Lukman dan Reza...

Saat ini NOAH akan berusaha memecahkan rekor dengan melakukan konser di 5 kota,5 negara dan 2 benua untuk awal launching album terbarunya..semoga kali ini NOAH benar-benar bisa kembali mengepakkan sayap selebar-lebarnya agar bisa terbang menembus langit ketujuh....dengan kembalinya Ariel bersama NOAH,maka musik negeri ini akan kembali menjadi saksi kejayaan yang baru untuk NOAH...karena saat Ariel tidak ada bersama 4 ksatria lainnya,musik negeri ini mengalami stagnan yang luar biasa karena pendatang baru hanya menawarkan sesuatu yang tidak ada beda sama sekali...

SEMOGA NOAH BISA KEMBALI BERJAYA..SUPPORT FOR YOU GUYS....

BIOLA KENANGAN(PART III)


Nara melihat kedua orang tuanya tersenyum kepadanya,lalu Nara memanggil mereka berdua tapi ayah dan ibunya hanya tersenyum dan kemudian menghilang dan ini membuat Nara terbangun...lalu dia menuju kamar mandi dan membasuh mukanya dengan air,lalu melihat ke cermin dan dia pun berkata..."ayah,ibu..aku janji tidak akan mengecewakan kalian"...

Esoknya..
Sebelum kompetisi dimulai yang sekaligus sebagai perkenalan diri di panggung,Nara keluar dari kamar mencari udara segar.Tak lama kemudian Ryo Wook pun keluar kamar..dia melihat Nara berjalan menuju Lift dan langsung menghampirinya.

"Hai Nara!..mau kemana?"..

Nara menoleh dan dia melihat Ryo Wook sedang berjalan ke arahnya...

"Oh kamu..ini,aku mau keluar mencari udara segar,bosan di dalam kamar terus.Lalu kamu ngapain keluar kamar?"..

"Aku?..sama dengan kamu.Aku juga mau cari udara segar,bagaimana kalau kita jalan bersama?"...

Nara pun setuju.Lalu mereka berdua langsung masuk kedalam Lift saat lift sedang terbuka.Setelah sampai di Lobby,mereka langsung keluar dan berjalan menuju taman kota dekat hotel.

Saat berjalan ke taman,baik Nara maupun Ryo Wook masih saja diam tanpa bicara satu patah kata pun.Ryo Wook yang berjalan di belakang Nara,terus melihat Nara.Dia sangat ertarik dengan pribadi Nara dan ingin tahu lebih dalam tentang Nara sejak pertama kali melihatnya.

Lalu Nara berhenti,Ryo Wook juga berhenti.Nara kemudian membalikkan badannya dan menatap Ryo Wook.Ryo Wook yang melihat Nara memandangnya membuat jantungnya berdetak sangat kencang dan membuat dia jadi gelisah dan dia mencoba mengalihkan perhatian Nara dengan bertanya..

"Kenapa kau berhenti?...ke,kenapa kau memandangku seperti itu?,apa ada yang salah denganku?"..

Nara tidak menjawab tapi dia hanya tersenyum penuh arti dan ini semakin membuat Ryo Wook jadi nervous.Lalu Nara kembali melangkahkan kakinya menuju taman..Dan ini membuat Ryo Wook jadi lega dan dia juga kembali berjalan mengikuti Nara menuju taman.

Di Taman...
Nara dan Ryo Wook duduk di bangku yang ada di taman tersebut sambil melihat ke atas langit yang malam itu sangat indah dengan taburan bintang yang berkerlap-kerlip dengan sinar bulan yang sangat hangat hingga membuat suasana malam menjadi sangat romantis.

Lalu Nara bertanya pada Ryo Wook,.."Kau lihat bintang dan bulan diatas sana?".

"Iya,aku lihat",jawab Ryo Wook.

"Aku ingin seperti mereka"...

"Kenapa?",tanya Ryo Wook

"Karena aku ingin menjadi manusia yang bisa memberikan sesuatu yang sangat indah bernilai untuk orang-orang yang sangat aku cintai dalam hidupku",jawab Nara.

"Kalau begitu,aku boleh tanya satu hal sama kamu,..tapi kamu jangan marah ya"....
Nara mengangguk.


"Apakah kau masih punya orang tua?"..

"Tidak..mereka sudah tenang di surga"...

"Maafkan aku Nara"...

"Tidak apa-apa kok"...

"Terus,dengan siapa kamu tinggal?"...

"Sama nenek aku"..

"Nenek?"..
Nara mengangguk.

"Lalu tujuanmu mengikuti kompetisi ini,apa?",...

"Aku kan sudah bilang kalau aku mengikuti kompetisi ini adalah untuk orang yang aku cintai"
...jawab Nara...

Setelah asyik berbincang-bincang,mereka pun kembali ke hotel untuk persiapan buat besok..

Esoknya....
Semua kontestan mengikuti prosesi perkenalan diri dihadapan juri dan semua penonton yang hadir di studio.Setelah perkenalan diri selesai,semuanya diminta ke belakang panggung oleh pembawa acara itu untuk mempersiapkan diri menunjukkan kemampuan memainkan biola dihadapan Juri sebagai penanda kompetisi segera dimulai pekan depan.

Setelah 18 peserta selesai menunjukkan kemampuan masing-masing,maka tibalah giliran Ryo Wook dan Nara.Ryo Wook yang maju terlebih dulu ke atas panggung untuk menunjukkan bakatnya.Setelah memberi hormat pada juri,Ryo Wook segera memainkan biolanya dan lagu yang dibawakan adalah lagu milik Celine Dion yang berjudul Power Of Love.Nara yang melihat aksi Ryo Wook,langsung terpesona dan terpukau....

"Wah..permainannya sangat luar biasa,aku sangat kagum padanya..dia adalah salah satu saingan beratku nanti.Aku harus bisa lebih baik dari dia"....

Dan tak lama kemudian,Ryo Wook selesai memainkan lagunya dan dia segera kembali ke belakang panggung.Kemudian pembawa acara memanggil nama Nara untuk naik ke atas panggung.Mendengar namanya di panggil,Nara merasa nervous dan gugup.Ryo Wook yang melihat Nara gelisah,langsung menghampirinya dan memeluknya sambil memberinya semangat.

Nara kemudian segera naik ke atas panggung untuk menunjukkan bakatnya.setelah memberi salam pada juri,Nara mulai meaminkan biolanya dan lagu yang dibawakannya adalah lagu milik NOAH Band asal Indonesia yang berjudul SEPARUH AKU.Saat dia memainkannya,Ryo Wook,juri dan semua yang hadir di buat tercengang dan terpukau dengan permainan biola Nara..

"Wah,dia akan menjadi saingan beratku nih",kata Ryo Wook dalam hati.

Lalu Nara selesai memainkan lagunya dan dia diminta untuk tetap diatas panggung untuk mendapatkan komentar dari juri..juri hanya terdiam dan kemudian mereka berdiri dan memberikan tepuk tangan untuk permainan Nara.Nara yang melihat itu,langsung menangis terharu dan langsung berlari ke belakang panggung....

TO BE CONTINUED..

Senin, 10 September 2012

BIOLA KENANGAN(PART II)


Saat berlatih vokal di studio musik dekat tempat tinggalnya,tetangganya mengabarkan pada Nara bahwa neneknya ada di rumah sakit..mendengar itu,Nara langsung pergi ke rumah sakit dengan perasaan campur aduk.Setibanya di Rumah Sakit,Nara langsung menanyakan pada suster jaga dimana neneknya berada...Setelah diberitahu oleh suster jaga itu,Nara langsung menuju ke sana.

Saat dia tiba,dari balik kaca dia melihat sang nenek sedang terbaring tidak berdaya dengan selang infus ditangannya..seketika saja Nara menangis karena dia tidak percaya apa yang dia lihat dengan kedua matanya itu...setelah dokter selesai memeriksa kondisi neneknya,dokter itu pun keluar dan Nara langsung menanyakan bagaimana kondisi neneknya.Dokter menjawab bahwa neneknya tidak apa-apa,hanya kecapaian saja akibat terlalu memforsir tenaganya...Nara pun lega dan dia lantas bertanya apakah dia bisa melihat neneknya kedalam,dokter mempersilahkannya.Lalu Nara masuk ke dalam dan duduk disamping tempat tidur neneknya...

Esoknya....
Sang nenek pun sadar dan dia pun membuka matanya,lalu dia menoleh kesamping dan dia melihat cucunya sedang tertidur.nenek pun menggerakkan tangannya hingga membuat Nara terbangun..Nara yang melihat sang nenek tersadar,langsung berteriak gembira...neneknya yang melihat tingkah sang cucu hanya bisa tersenyum...sehari kemudian sang nenek pun diperbolehkan keluar dari Rumah Sakit dan sag nenek yang dibantu oleh Nara langsung pulang ke rumah.

Di rumah...
Sang nenek pun bertanya tentang kapan Nara akan pergi ke Seoul untuk bertanding.Nara pun menjawab bahwa dia tidak jadi pergi dengan alasan dia tidak bisa meninggalkan sang nenek sendiri di rumah.Mendengar jawaban dari Nara,raut muka sang nenek berubah..sang nenek pun marah kepada Nara hingga membuat Nara kaget dibuatnya.Sang nenek pun menyuruh Nara tetap pergi dan tidak ingin karena alasan dirinya membuat cucunya tidak bisa meraih mimpinya menjadi pemain biola terkenal...Dan akhirnya Nara pun mengalah dan setuju akan pergi.

Hari keberangkatan pun tiba....
Nara pun pamit pada neneknya,...sang nenek pun melepas Nara dengan senyuman.Dalam perjalanan menuju Seoul,dia memandang kearah jendela bis dan melihat pemandangan yang indah terhampar sangat sempurna...2 jam kemudian tibalah dia di Seoul..setelah turun dari bis,Nara langsung menyetop Taksi dan minta diantarkan ke stasiun TV MBC.Supir Taksi itu pun langsung mengantarkannya ke sana.Setibanya disana,Nara langsung menyerahkan tiket hasil audisi yang lalu pada Resepsionis disana...Lalu Nara diantar menuju hotel tempat menginap para kontestan dan dia pun bertemu dengan Ryo Wook di sana....

Dan Nara mendapat kamar yang mana berada didepan kamarnya Ryo Wook,lalu Nara masuk ke kamar dan meletakkan tasnya di lemari beserta biolanya....dan dia langsung merebahkan tubuhnya ke tempat tidur hingga dia pun tertidur.Dalam tidurnya yang nyenyak,dia bermimpi bertemu ayah dan ibunya...

TO BE CONTINUED...

MY HEART SAY!: BIOLA KENANGAN (PART I)

MY HEART SAY!: BIOLA KENANGAN (PART I): Angin berhembus dengan sangat kencang di malam itu hingga membuat malam itu menjadi sangat dingin..Namun tidak demikian dengan Kim Nara.Hat...

Selasa, 04 September 2012

PBSI TIDAK PERLU MEMBERIKAN HUKUMAN PADA GANDA PUTRI TERSEBUT!


Sebagai penggemar bulu tangkis,tentu saja saya sangat kecewa dengan peristiwa memalukan di London beberapa waktu lalu dan membuat Indonesia tidak meraih satu medali pun dari bulu tangkis padahal cabang tersebut adalah andalan negeri ini untuk meraih medali yang sayangnya dari cabang ini tidak dimasukkan kategori beregunya dan itu salah satu akibat negeri ini tidak meraih medali...

Tentu saja harapan tersebut sebenarnya ada dan itu berada pada sektor ganda putri di mana Greysia Polii dan Meliana Jauhari yang seharusnya bisa berkesempatan meraih medali,paling tidak medali perak atau perunggu bisa didapat.Tapi yang terjadi malah sebaliknya,justru rasa malu yang didapat negeri ini akibat perbuatan mereka yang diduga sengaja kalah saat melawan ganda putri Korea Selatan hingga membuat mereka beserta 3 pasang ganda putri termasuk Cina ikut serta di diskualifikasi dari ajang tersebut....

Saya rasa dalam hal ini mereka bukanlah pihak yang mesti disalahkan dalam kejadian ini,tapi justru dari pelatih dan tentu saja official tim negeri ini yang patut dimintai keterangannya,jangan hanya mereka karena mereka hanya pemain yang berjuang demi nama bangsa...seharusnya BWF berkoordinasi dulu dengan panitia London tentang sistem pertandingan ini karena tentu saja pasti akan ada yang melakukan kecurangan...

Saya tentu saja menyalahkan pasangan tersebut karena mereka saya nilai telah mencederai nilai-nilai sportivitas dan nilai-nilai OLIMPIADE itu sendiri..Tapi saya tidak setuju jika PBSI sampai harus menghukum mereka tidak boleh bertanding selama 4 bulan lamanya karena itu akan sangat menjatuhkan mental mereka setelah mereka dihujat oleh seluruh bangsa ini..seharusnya PBSI sebagai induk organisasi bulu tangkis negeri ini memberikan nasihat yang bisa dipahami oleh mereka dan bukannya dengan menghukum mereka dengan cara yang menurut saya sangat tidak adil...

PBSI juga harus intropeksi diri juga di mana kesalahan selama ini..jangan hanya pemain saja yang disalahkan ketika melakukan suatu kesalahan karena itu bukan hal yang sangat mendidik......selama ini PBSI tidak pernah mendengarkan masukan apapun dari bangsa ini demi kemajuan bulu tangkis negeri ini...jadi akibatnya akan seperti ini...negara tidak serius,KONI juga dan PBSI juga tidak serius memperhatikan kondisi seperti ini...

Semoga PBSI menarik keputusan tersebut karena kalau tidak maka bulu tangkis negeri ini akan semakin terpuruk dan tidak akan mampu bangkit lagi...